NOWTOOLINE, LAMONGAN – Bupati dan Wakil Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dan KH Abdul Rouf (YesBro) secara resmi melaunching Mall Pelayanan Publik Mini (MPP Mini) berbasis digital di Kecamatan Ngimbang, Kecamatan Babat dan Kecamatan Paciran, Senin (27/2/2023).
Launching MPP Mini di tiga kecamatan tersebut telah menggenapi jejak langkah 2 (dua) tahun kepemimpinan YesBro di Pemerintahan Kabupaten Lamongan untuk menapaki tahun ketiga menuju Kejayaan Lamongan yang Berkeadilan.
Untuk diketahui bersama, masyarakat Lamongan bisa menikmati program 100 % pelayanan publik berkualitas yang terhubung secara digital dengan beberapa dinas diantaranya, DPMPTSP, Dispendukcapil dan Bapenda di menu MPP Mobile.
Serta, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, Pengadilan Agama, Dinas Tenaga Kerja, PDAM, Kejari, KPP Pratama dan Dinas Sosial. Pelayanan tersebut bisa diakses melalui barcode atau link https://mppmobile.lamongankab.go.id.
Kabupaten Lamongan telah mengembangkan penyelenggaraan pelayanan publik dengan 34 (tiga puluh empat) layanan dari dinas dan instansi terkait yang terpusat di MPP Jalan Lamongrejo.
Pak Yes menyampaikan, bahwa dirinya bersama KH Abdul Rouf telah dua tahun menapaki kepemimpinan Pemerintahan Kabupaten Lamongan. Menuju jejak langkah di tahun ketiga, YesBro melaunching MPP Mini berbasis digital.
Menurutnya, launching MPP Mini berbasis digital ini sebagai salah satu upayanya untuk meningkatkan pelayanan publik berkualitas kepada masyarakat secara digital hingga tingkat desa.
“Dilaunchingnya MPP ini menandai semangat dan spirit di jejak langkah kepemimpinan tahun kedua ini dalam memberikan layanan kepada masyarakat agar menjadi lebih baik. Selanjutnya akan kita kembangkan ke seluruh kecamatan di Lamongan,” kata Pak Yes.
Di pendopo Kecamatan Babat, Pak Yes juga mencanangkan bulan panutan pembayaran pajak daerah melalui MPP Mini berbasis digital dengan menggunakan QRIS di aplikasi JConnect Bank Jatim.
“Memang awalnya pasti akan terasa ribet untuk pembayaran melalui MPP Mini berbasis digital (MPP Mobile). Seperti halnya bila kita membayar tol menggunakan kartu,” ucapnya.
Pak Yes juga berharap, seluruh Kepala Desa dan Camat di Lamongan bisa mengabarkan kepada masyarakatnya terkait dilaunchingnya MPP Mini berbasis digital ini.
“Monggo pak Camat dan pak Kades. Kabarkan kepada masyarakat bahwa untuk membayar PBB tidak usah jauh-jauh. Karena bisa gunakan MPP Mobile dan bantuan aplikasi QRIS JConnect Bank Jatim,” tuturnya.
Disisa kepemimpinannya bersama KH Abdul Rouf, Pak Yes mengatakan, akan mencurahkan seluruh energinya untuk terus melakukan upaya perbaikan-perbaikan sesuai RPJMD 2021-2026.
“Alhamdulillah beberapa progres yang telah kita capai khususnya program prioritas kami antara lain, Jamula sudah ada 53 ruas jalan yang kita bangun dan terus kadang kita lanjutkan,” ujarnya.
Sementara itu, Sekdakab Lamongan Mokhammad Nalikan melaporkan, dilaunchingnya MPP Mini berbasis digital ini sebagai upaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat yang ada di kecamatan hingga desa.
“MPP Mini berbasis digital dilaunching agar masyarakat bisa mengakses dan menikmati pelayanan sampai ke tingkat desa dan kecamatan,” kata Nalikan.
Dikemukakan Nalikan, MPP Mini berbasis digital yang dilaunching masih di tiga kecamatan. Ke depan, MPP Mini berbasis digital ini akan bertambah lagi hingga keseluruh kecamatan yang ada di Lamongan.
“Memang saat ini masih 3 kecamatan, segera 24 lainnya akan menyusul. Sehingga masyarakat bisa langsung terlayani saat itu juga tanpa harus meninggalkan pekerjaannya,” ucapnya.
Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lamongan Pujo Broto iriawan Putra mengatakan, MPP Mini di kantor kecamatan masih bisa melayani untuk pelayanan tiga dinas yakni DPMPTSP, Dispendukcapil dan Bapenda.
“Di kantor kecamatan masih melayani tiga layanan dinas. Ke depan tidak hanya tiga akses layanan saja tapi bisa tujuh layanan seperti yang ada di aplikasi MPP Mobile. Dan Insya Allah di HJL tahun ini akan bertambah kecamatan yang akan memiliki MPP Mini berbasis digital,” kata Pujo.