NOWTOOLINE, LAMONGAN – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Barokah Sejahtera Desa Bluri, Kecamatan Solokuro, Lamongan, Jawa Timur mendapatkan apresiasi dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Pemerintah Kabupaten Lamongan.
Pasalnya, BUMDes tersebut mampu berinovasi dengan menciptakan pusat perputaran dan kebangkitan ekonomi di tengah masa pandemi. Yakni dengan didirikannya Pasar Kambing setiap Hari Pasaran Legi.
Kepala Desa Bluri, Kecamatan Solokuro Heru Sukadri mengaku, pendirian Pasar Kambing diinisiasi oleh Pemdes dan BUMDes Barokah Sejahtera tersebut karena pada Hari Pasaran Legi tidak ada.
“Karena di hari tersebut tidak ada, juga karena letak pasarnya strategis. Tak hanya itu saja, juga karena adanya pancingan dari stand atau kios 4 buah yang dibangunkan oleh Disperindag Lamongan,” kata Heru, Senin (13/9/2021).
Meski di wilayah Petiyin juga ada Pasar Kambing, menurut Heru, itu hanya diselenggarakan di Hari Pasaran Pon. “Jadi pendirian pasar ini juga sebagai upaya mengoptimalkan terbentuknya pasar desa,” ucapnya.
Ke depan Pemdes Bluri sebagai mediator dan fasilitator, ungkap Heru, akan memfasilitasi pelebaran kios atau stand sebagai pendukung untuk memperluas Pasar Kambing.
“Jadi untuk mengelolahnya itu saya berikan kesempatan kepada BUMDesnya agar nantinya pasar kambing tersebut bisa berkembang pesat. Bahkan kalau bisa lebih besar dari Pasar Kambing di Petiyin,” ujarnya.
Pihaknya juga berorientasi dan memfokuskan Pasar Kambing tersebut untuk kebangkitan ekonomi. Ke depan, Heru mengaku, akan membuat event kontes kambing di pasar tersebut.
“Saya ingin pasar tidak hanya gitu-gitu saja. Keinginan saya dalam waktu dekat membuat kontes kambing di pasar tersebut agar bisa menarik perhatian dari kabupaten lain,” tutur Heru.
Secara terpisah, Kepala Disperindag Lamongan Mokh. Zamroni, dengan berdirinya pasar tersebut membuktikan semangat masyarakat turut serta dalam menggerakkan perekonomian cukup tinggi. Sehingga, tuturnya, masyarakat tetap bisa berternak.
“Kami apresiasi sekali, semoga berdampak bagi pendapatan desa maupun masyarakat. Serta dapat meningkatkan geliat perekonomian desa,” ujar Roni sapaan Mokh. Zamroni.
Tidak hanya itu, Roni juga mengungkapkan, kolaborasinya dengan Pemdes Bluri untuk berbaur ke tengah-tengah masyarakat sebagai wujud Pemkab Lamongan hadir bukan hanya manusianya saja, akan tetapi program kerja pemerintah yang tepat sasaran.
“Tentu semua ini memiliki tujuan mulia. Bagaimana kesejahteraan masyarakat bisa tercapai. Karena kita yakini pasar adalah pusat perputaran perekonomian warga,” ucapnya.
Roni juga menyampaikan, dengan dibentuknya Pasar Kambing ini juga dapat mendorong semangat BUMDes dan Pemdes lainnya untuk dapat berinovasi di wilayah desanya masing – masing.
“Kami berharap, BUMDes Barokah Sejahtera Desa Bluri bisa menjadi penyemangat BUMDes lainnya untuk berinovasi dalam memanfaatkan potensi di desanya,” kata Roni Kepala Disperindag Pemerintah Kabupaten Lamongan.
