NOWTOOLINE, LAMONGAN – Ada 3 (tiga) kunci yang harus dimiliki oleh pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lamongan untuk meraih target hatrick kemenangan Pemilu mendatang yang telah diamanahkan dalam Kongres V PDI Perjuangan di Bali.
Hal ini ditekankan Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Kusnadi kepada 27 PAC, pengurus DPC dan Fraksi PDI Perjuangan pada Rapat DPC Diperluas di Grand Hotel Mahkota lantai 2, Selasa (14/9/2022).
“Yang pertama itu yang harus serius. Karena kita nggak bisa kalau benar serius apa ynag menjadi dari PDI Perjuangan,” kata Kusnadi.
Kedua, ungkap Kusnadi, harus fokus terhadap usaha yang menjadi target dari PDI Perjuangan. Dan ketiga adalah gembira.
“Dengan ketiga kunci itu, target kemenangan bukanlah hal yang mustahil. Kalau dibuat metenteng maka tugas partai akan jadi beban. Begitu juga sebaliknya, tapi ya harus tetap serius dan fokus,” ujarnya.
Disampaikan Kusnadi, ada dua hal yang menjadikan hidup manusia itu akan terarah dan indah, yakni agama dan pendidikan. Dengan agama, menurutnya, hidup akan menjadi terarah, karena dirinya diajarkan baik dan buruk.
“Begitu juga dengan pendidikan, maka hidup akan mudah dengan budaya hidup menjadi indah,” ucap Kusnadi.
Secara filosofi, diucapkan Kusnadi, kenapa PDI Perjuangan harus meraih hatrick kemenangan. Untuk menembus dan meraih kemenangan tersebut, secara psikologis itu bisa.
“Kalau memang rakyat tahu PDI Perjuangan itu terus menang berturut-turut di Pemilu. Maka alam bawah sadar mereka akan muncul pada saat harus memilih kembali. Saya yakin mereka akan tetap memilih pilihannya yang sama,” tutur Kusnadi.
Secara keilmuan, Kusnadi menyampaikan, teori psikologi akan dihajatkan PDI Perjuangan sepanjang Republik Indonesia ada. “Dengan begitu saya yakin PDI Perjuangan bisa meraih target hatrick di Pemilu mendatang,” ucap Kusnadi, Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim.
