News  

TPT di Desa Banjarejo Retak Sebulan Dibangun, Ini Jawaban Kades

Tembok Penahan Tanah (TPT) di Dusun Gumelem, Desa Banjarejo telah dibangun, namun sudah retak dalam waktu sebulan, (Foto : Kusnadi/Benny Adiyan Putra)

NOWTOOLINE, LAMONGAN – Pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di Dusun Gumelem, Desa Banjarejo, Kecamatan Kedungpring, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur bersumber dari Bantuan Keuangan Kepada Pemerintah Desa (BKKPD).

Meski dana BKKPD belum direalisasikan ke pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Banjarejo, tapi pihak Timlak (Tim Pelaksana) proyek TPT tersebut terkesan berani merealisasikan pembangunannya.

Padahal pembangunan TPT dengan volume 126,65×0,30×1,0 meter yang bersumber dari APBD 2022 di bagian BKKPD tersebut sebesar Rp 110.740 juta, namun di papan informasi yang terpasang hanya nilai anggaran sebesar Rp 100 juta.

Untuk diketahui, bahwa BKKPD merupakan bantuan keuangan dari Pemerintah Daerah bersumber dari APBD yang diberikan kepada Pemerintah Desa guna percepatan Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat.

TPT yang dibangun sepanjang 126,65 meter tersebut mendapat sorotan warga setempat. Pasalnya, bangunan yang berdiri di lokasi Dusun Gumelem, Desa Banjarejo itu karena sudah mengalami keretakan.

“Belum sampai sebulan dibangun sudah retak. Bisa jadi, satu tahun mungkin sudah ambruk. Apalagi papan baru dipasang,” kata warga setempat saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Senin (13/6/2022).

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun awak media nowtooline.com, Kepala Desa (Kades) Banjarejo Subarno diduga sebagai pelaksananya karena disinyalir yang telah membelanjakan material untuk pembangunan TPT tersebut.

Ketika, Subarno ditanya, apakah boleh anggaran BKKPD belum cair tapi pembangunan TPT sudah dikerjakan ? Bahkan pembangunannya sudah selesai garapannya. Dengan singkat, KADES Banjarejo menjawab melalui WhatsApp.

“Dereng mas, BKKPD wilayah Kecamatan Kedungpring,” ucap Subarno. Lebih lanjut, Subarno mengungkapkan, untuk papan informasi tidak akan dipasang karena menunggu anggaran sudah cair.

“Nggak sampai satu minggu di pasang, masalahnya masih nunggu anggaran mas,” pungkas Subarno menanggapi terkait TPT yang dikerjakan di Dusun Gumelem, Desa Banjarejo, Kecamatan Kedungpring, Lamongan.