NOWTOOLINE, LAMONGAN – Peringatan Hari Pramuka ke-60 ditandai dengan ditetapkannya bulan Agustus sebagai bulan Bakti Pramuka. Penetapan tersebut tertuang dalam surat keputusan Kwartir Nasional Nomor 094 tahun 2021. Pada peringatan tahun ini, para pramuka diajak untuk bisa memadukan 2 gerakan yakni gerakan kedisiplinan nasional dan kepedulian nasional.
Pesan dari Ka. Kwarnas Pramuka Budi Waseso ini disampaikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dalam apel HUT ke-60 Gerakan Pramuka tahun 2021 Kwartir Cabang Lamongan di Pendopo Lokatantra.
“Mematuhi protokol kesehatan. Sedangkan sikap empati dan simpati menolong sesama hidup bagian dari kepedulian nasional,” ujar Pak Yes, Sabtu (14/8/2021).
Diperingatan tahun ini, Pak Yes meneruskan pesan Ka. Kwarnas mengajak, para pramuka untuk tetap selalu semangat dalam mewujudkan dan memadukan kedua gerakan tersebut.
“Jangan pernah menyerah serta berputus asa. Mari kita tunjukkan, pramuka dapat terus bergiat dan berbakti tanpa henti. Selamat Hari Pramuka ke-60 tahun 2021. Semoga Pramuka kita makin berjaya,” ucap Ka. Mabicab Lamongan.
Jika sebelum-sebelumnya Hari Pramuka yang jatuh pada tanggal 14 Agustus dilaksanakan secara langsung di lapangan. Namun karena masih dalam suasana pandemi, dua tahun ini diperingati secara virtual dan terbatas.
Senada juga disampaikan Presiden RI Jokowi selaku Ka.Mabinas Gerakan Pramuka Indonesia dalam apel secara virtual berharap agar pramuka Indonesia tetap giat belajar, adaptif dan fleksibel.
“Giatlah belajar di mana saja kapan saja dengan siapa saja. Kuasai ilmu pengetahuan dan teknologi setinggi-tingginya. Kejarlah kemajuan teknologi. Ikuti perkembangan zaman dengan cepat, fleksibel dan harus cerdik,” kata Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi juga berpesan, agar para pramuka untuk tidak pernah kupa dengan identitas bangsa. “Bangunlah katakter kebangsaan yang kokoh, amalkan Pancasila dan rawatlah kebhinekaan,” tutur Presiden Jokowi dalam apel peringatan Hari Pramuka ke-60 di bulan Agustus sebagai bulan Bhakti Pramuka.
