Tahun 2022, Pemkab Lamongan Alokasikan Bantuan Insentif Rp 6,9 Miliar

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat memberikan bantuan insentif kepada guru ngaji, takmir masjid, imam musholla, modin, dan penyelenggara ponpes di Masjid AT Ta'awun, Selasa (12/4/2022), Foto : Prokopim Lamongan)

NOWTOOLINE, LAMONGAN – Bantuan insentif senilai kurang lebih Rp. 6,9 miliar akan disalurkan tahun 2022 kepada guru ngaji, takmir, imam musholla, modin, penyelenggara pondok pesantren (ponpes)!hingga rohaniawan hindu dan kristen se-Kabupaten Lamongan.

Bantuan tersebut disalurkan sebagai upaya untuk mendukung misi Pemerintah Kabupaten Lamongan (Pemkab Lamongan) dalam mewujudkan SDM unggul, berdaya saing dan berakhlak serta responsif terhadap perkembangan zaman.

Hal ini diungkapkan Bupati Yuhronur Efendi saat Safari Ramadhan kedua di Desa Deket Kulon Kecamatan Deket, tepatnya di Masjid At-Ta’awun bersama Wabup Abdul Rouf pada Selasa (12/4/2022).

“Tahun ini, bantuan insentif itu akan disalurkan. Dan rencananya akan diberikan kepada 12.278 guru ngaji, 2.015 takmir masjid, 4.900 imam musholla, 2.370 modin, 390 penyelenggara ponpes, 1 rohaniawan hindu, dan 16 rohaniawan kristen se-Kabupaten Lamongan,” kata Pak Yes.

Safari ramadhan diharapkan mampu menjadi wadah silaturahmi sekaligus mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Di kesempatan yang sama, Pak Yes juga menyalurkan 567 bantuan insentif dengan rincian 309 guru ngaji, 67 takmir masjid, 96 imam musholla, 87 modin, dan 8 penyelenggara ponpes.

“Kami juga membawa perpustakaan keliling, pameran produk UMKM, pelayanan kependudukan, pelayanan pemeriksaan kesehatan, konsultasi gizi serta vaksinasi, pelayanan konsultasi perijinan, konsultasi BPJS, dan masih banyak pelayanan lainnya,” ujarnya.

Dalam Safari Ramadhan yang digelar untuk kali kedua setelah sebelumnya dilaksanakan di Kecamatan Sukodadi ini juga menyediakan pasar murah yang diharapkan mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat selama Ramadan agar tetap tercukupi.

Tak lupa, pada kesempatan tersebutPak Yes juga mengajak masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan dan juga terus bergotong-royong untuk menjadikan Lamongan lebih baik ke depannya.

Diungkapkannya, sedikit dem sedikit dirimya bersama Kiai Rouf akan menuntaskan sejumlah program prioritas, salah satunya program Jamula (Jalan Mantap dan Alus Lamongan). Bahkan, menurutnya, saat ini sedang proses lelang.

“Insyaallah sedikit demi sedikit akan kami tuntaskan, saya mohon bersabar. Semoga sepanjang kepemimpinan saya dan Kiai Rouf, program prioritas bisa tuntas dan mampu memberikan kesejahteraan pada masyarakat Lamongan,” ucap Pak Yes orang nomor satu di Pemkab Lamongan usai salurkan bantuan insentif.