NOWTOOLINE, LAMONGAN – Target herd immunity 70 persen di Kabupaten Lamongan sebentar lagi akan tercapai. Sehingga harapan untuk dapat menjadikan pandemi covid-19 menjadi endemi bisa segera terwujud.
Pasalnya, dari data yang dihimpun oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lamongan saat ini cakupan vaksinasi di Lamongan sudah mencapai 61,10 persen atau kurang dari 9 persen.
“Dari 1.063.556 sasaran vaksinasi, sebanyak 649.833 orang telah menerima vaksinasi pada dosis pertama,” kata Ketua Tim Preventif dan Promotif Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Lamongan dr. Taufik Hidayat, Rabu (29/9/2021).
Untuk merealisasi target vaksinasi mencapai 70 persen, dr. Taufik menargetkan, pada akhir pekan minggu ini atau awal bulan Oktober mendatang.
“Semua berjalan tanpa kendala. Target awal bulan Oktober kemungkinan bisa tercapai, paling tidak di akhir pekan besok target 70 % bisa terealisasi,” ucap dr. Taufik yang juga Kepala Dinkes Lamongan.
Sebagai langka percepatan, jelas dr.Taufik, berbagai skema vaksinasi dilaksanakan pula oleh jajaran forkopimda TNI dan Polri secara masif. Kemudian, ia juga menarget secata kumulatif ada 90 sasaran per hari yang dilakukan di desa.
“Banyak cara yang kami lakukan antara lain, gerilya vaksin, vaksinasi berbasis desa. Dan door to door. Ke depan target 90 sasaran per hari per desa,” katanya.
Masifnya vaksinasi di Lamongan, juga sempat menghantarkan capaian assesmen Level 1 berdasarkan release Kemenkes RI dalam penanganan Covid-19.
Taufik menyebutkan, total keseluruhan vaksinasi dosis 1 dan 2 bagi warga beserta dosis ke-3 bagi nakes total mencapai 77 persen dengan detail 820.085 orang tervaksin.
“Yang terdata di Dinkes 731.882 dosis, Polri 142.170 dosis, TNI, 128.066 dosis, hingga total 1.002.118 dosis dengan sisa 171.573 dosis atau 17 persen,” ujar dr. Taufik mentargetkan herd immunity di bulan Oktober agar Lamongan bisa menjadi endemic Covid-19.